Mengenal Pengertian Penyakit Kanker Serviks
Kanker serviks faktanya memang termasuk penyakit yang mematikan, ini menjadi momok menakutkan, apalagi penyakit ini sulit terdeteksi sejak dini apabila tidak secara berkala melakukan pemeriksaan dokter.
Pemberitaan tentang penyakit kanker serviks ini semakin mendapatkan perhatian masyarakat setelah beberapa artis meninggal karena serangan penyakit ini. Lalu sebenarnya apa itu kanker serviks?
PENGERTIAN KANKER SERVIKS
Kanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim wanita. Leher rahim sendiri berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim dari vagina. Definisi lain tentang Kanker Service adalah Kanker Serviks ataupun lebih dikenali sebagai kanker leher rahim adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam leher rahim/serviks yang merupakan bagian terendah dari rahim yang menempel pada puncak vagina.
Kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim.
FAKTOR RISIKO
Ada kondisi tertentu dimana seorang wanita berpotensi ( faktor risiko ) terkena kanker serviks. Berikut ini adalah beberapa faktor risiko yang membuat seseorang itu rentang terserang kanker serviks :
Faktor Kebersihan :
1. Keputihan tidak normal yang tidak segera diobati.
Keputihan normal bila lendir berwarna bening, tidak berbau, dan tidak gatal. Bila salah satu saja dari ketiga syarat tersebut tidak terpenuhi berarti keputihan tersebut dikatakan tidak normal. Segeralah berkonsultasi dengan dokter Anda bila Anda mengalami keputihan yang tidak normal.
2. Penyakit Menular Seksual (PMS).
Seseorang yang mengalami penyakit menular seksual, lebih rentan terkena kanker serviks. PMS merupakan penyakit-penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. PMS yang cukup sering dijumpai antara lain sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV-AIDS, kutil kelamin.
3. Faktor usia.
Usia diatas 40 tahun merupakan usia yang rentan terhadap kanker serviks. Semakin tua seorang wanita maka makin tinggi risikonya terkena kanker serviks.
4. Melakukan hubungan seks pada usia yang masih terlalu muda
5. Hubungan seks dengan bergonta - ganti pasangan. Lebih dari satu partner seks akan meningkatkan risiko penularan penyakit kelamin, termasuk virus HPV.
6. Terlalu sering melahirkan (lebih dari 5 orang). Saat dilahirkan, janin akan melewati serviks dan menimbulkan trauma pada serviks. Bila Anda memutuskan untuk memiliki banyak anak, makin sering pula terjadi trauma pada serviks.
Pemberitaan tentang penyakit kanker serviks ini semakin mendapatkan perhatian masyarakat setelah beberapa artis meninggal karena serangan penyakit ini. Lalu sebenarnya apa itu kanker serviks?
PENGERTIAN KANKER SERVIKS
Kanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim wanita. Leher rahim sendiri berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim dari vagina. Definisi lain tentang Kanker Service adalah Kanker Serviks ataupun lebih dikenali sebagai kanker leher rahim adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam leher rahim/serviks yang merupakan bagian terendah dari rahim yang menempel pada puncak vagina.
Kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim.
FAKTOR RISIKO
Ada kondisi tertentu dimana seorang wanita berpotensi ( faktor risiko ) terkena kanker serviks. Berikut ini adalah beberapa faktor risiko yang membuat seseorang itu rentang terserang kanker serviks :
Faktor Kebersihan :
1. Keputihan tidak normal yang tidak segera diobati.
Keputihan normal bila lendir berwarna bening, tidak berbau, dan tidak gatal. Bila salah satu saja dari ketiga syarat tersebut tidak terpenuhi berarti keputihan tersebut dikatakan tidak normal. Segeralah berkonsultasi dengan dokter Anda bila Anda mengalami keputihan yang tidak normal.
2. Penyakit Menular Seksual (PMS).
Seseorang yang mengalami penyakit menular seksual, lebih rentan terkena kanker serviks. PMS merupakan penyakit-penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. PMS yang cukup sering dijumpai antara lain sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV-AIDS, kutil kelamin.
3. Faktor usia.
Usia diatas 40 tahun merupakan usia yang rentan terhadap kanker serviks. Semakin tua seorang wanita maka makin tinggi risikonya terkena kanker serviks.
4. Melakukan hubungan seks pada usia yang masih terlalu muda
5. Hubungan seks dengan bergonta - ganti pasangan. Lebih dari satu partner seks akan meningkatkan risiko penularan penyakit kelamin, termasuk virus HPV.
6. Terlalu sering melahirkan (lebih dari 5 orang). Saat dilahirkan, janin akan melewati serviks dan menimbulkan trauma pada serviks. Bila Anda memutuskan untuk memiliki banyak anak, makin sering pula terjadi trauma pada serviks.